Austria dan Prancis akan mengawali perjalanan mereka pada turnamen Euro 2024 dengan bertemunya kedua tim pada pertandingan malam dini hari nanti, 18 Juni 2024 di Düsseldorf Arena Pukul 02.00 WIB.
Berada di salah satu Group neraka pada turnamen ini, menjadikan kedua tim memahami jika mereka harus mengawali turnamen ini dengan baik, dimana selanjutnya mereka akan bertemu dengan Belanda dan Polandia.
Sebagai kandidat untuk menjuarai EURO 2024 dan juga tim paling konsisten dalam laga pembukaannya, Prancis tentu tidak boleh menganggap sepele dengan Austria yang juga dianggap sebagai tim kuda hitam pada turnamen ini.
Ini merupakan ketiga kalinya untuk Austria lolos ke kejuaraan negara benua Eropa tersebut secara berturut-turut, sementara edisi kali ini merupakan untuk kesebelas kalinya bagi Prancis untuk ambil bagian dalam kejuaraan ini dan telah keluar sebagai juara sebanyak dua kali (Euro 1984 dan Euro 2000).
Kedua tim lolos ke Euro 2024 dengan hasil yang sangat mengesankan, Austria yang terpaut satu poin dari Belgia yang keluar sebagai juara Group di babak kualifikasi, sementara Prancis lolos dengan hanya kehilangan dua poin di babak kualifikasi tanpa kekalahan.
Dikutip dari situs resmi UEFA, pelatih Austria Ralf Ragnick memberikan pendapatkan tentang pertemuan timnya dengan Prancis, “Kami bermain melawan salah satu tim terbesar, mungkin favorit terbesar di turnamen ini. Kami bermain melawan wakil juara dunia, dan tentunya negara yang memiliki skuad dan penyerang terbaik, sebutnya.
Kami perlu bermain di level terbaik kami. Sangat penting bagi kami untuk berani dan yakin dengan kekuatan kami sendiri. Suasana di skuad sangat bagus dan semua orang fit.” tambahnya lagi.
Sementara itu Didier Deschamp, Pelatih Prancis menyampaikan, jika mereka telah mengamati empat pertandingan Austria sebagai cara mereka untuk melihat lawan tandingnya malam dini hari nanti.
“Kami telah mengamati empat pertandingan terakhir Austria. Kami memiliki analisis video tentang apa yang akan kami hadapi. Kesamaan dari semua pertandingan itu adalah intensitas, ucap Deschamps.
Tentu saja, mereka memiliki kualitas dan bakat, tetapi kekuatan Austria adalah kemampuan untuk menerapkan intensitas dan tekanan. Dan mereka menggunakan vertikalitas dengan baik dalam cara mereka bermain, tambahnya lagi.
Possible line-up :
Austria: Pentz; Posch, Lienhart, Trauner, Mwene; Laimer, Seiwald; Wimmer, Sabitzer, Baumgartner; Gregoritsch
Prancis: Maignan; Koundé, Saliba, Upamecano, Hernández; Griezmann, Kanté, Rabiot; Dembélé, Thuram, Mbappé
BACA JUGA :
Austria diprediksi akan menjadi kuda hitam pada EURO 2024
Adam Lallana kembali ke Southampton
Response (1)